
poskabupaten.com – Tim Nasional Bola Basket Indonesia telah menyelesaikan perjalanan mereka dalam Kualifikasi FIBA Asia Cup 2025. Sayangnya, tim Merah Putih mengakhiri fase kualifikasi tanpa meraih kemenangan dari enam pertandingan yang dijalani.
Perjalanan di Grup A
Indonesia tergabung dalam Grup A bersama Australia, Korea Selatan, dan Thailand. Berikut adalah hasil pertandingan yang telah dilakoni oleh Timnas Indonesia:
- 21 November 2024: Korea Selatan 86 – 78 Indonesia. Dalam pertandingan yang berlangsung di Goyang Gymnasium, Indonesia sempat unggul pada kuarter ketiga, namun akhirnya harus mengakui keunggulan tuan rumah.
- 20 Februari 2025: Australia 109 – 58 Indonesia. Bermain di Gippsland Regional Indoor Sports Stadium, Traralgon, Indonesia mengalami kekalahan telak dari tim tuan rumah.
- 23 Februari 2025: Indonesia 63 – 90 Korea Selatan. Bertanding di Indonesia Arena, Jakarta, Indonesia kembali menelan kekalahan dari Korea Selatan.
Dengan hasil tersebut, Indonesia menempati posisi terbawah di Grup A dengan catatan enam kekalahan dari enam pertandingan.
Skuad Timnas Indonesia
Untuk menghadapi kualifikasi ini, Persatuan Bola Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) merilis daftar 12 pemain yang memperkuat tim, di antaranya:
- Abraham Damar Grahita (Satria Muda Pertamina Jakarta)
- Ali Bagir Wayarabi Alhadar (Satria Muda Pertamina Jakarta)
- Agassi Yeshe Goantara (Pelita Jaya Jakarta)
- Avan Seputra (Satria Muda Pertamina Jakarta)
- Julian Alexandre Chalias (Satria Muda Pertamina Jakarta)
- Lester Prosper (Dewa United Banten)
- Muhammad Arighi Hadran Noor (Pelita Jaya Jakarta)
- Muhammad Reza Fahdani Guntara (Pelita Jaya Jakarta)
- Pandu Wiguna (Prawira Harum Bandung)
- Vincent Rivaldi Kosasih (Pelita Jaya Jakarta)
- Widyanta Putra Teja (Satria Muda Pertamina Jakarta)
- Yudha Saputera (Prawira Harum Bandung)
Evaluasi dan Harapan ke Depan
Pelatih Kepala Timnas Indonesia, Johannis Winar, menekankan pentingnya peningkatan fisik dan kecepatan pemain untuk bersaing di level internasional. Beliau menyatakan bahwa tim membutuhkan pemain yang lebih besar, kuat, dan cepat untuk menghadapi kompetisi di masa mendatang.
Meskipun hasil di kualifikasi ini belum memenuhi harapan, pengalaman yang diperoleh diharapkan menjadi pembelajaran berharga bagi Timnas Indonesia dalam mempersiapkan diri untuk kompetisi internasional selanjutnya.