Oleh: Pos Kabupaten Media
Pertamina berhasil menemukan cadangan minyak dan gas (Migas) baru nonkonvensional di Wilayah Kerja (WK) Rokan yang berada di Provinsi Riau. Wilayah Kerja Rokan merupakan blok migas terbesar di Indonesia, mencakup 7 kabupaten seluas 6.200 kilometer persegi yang dikelola oleh PT. Pertamina Hulu Rokan (PHR) sejak 9 agustus 2021. Dalam melakukan pencarian cadangan minyak dan gas nonkonvensional di wilayah Rokan, PT. Pertamina Hulu Rokan telah merampungkan pengeboran dua sumur migas nonkonvensional, yakni sumur Gulamo DET-1 dan Kelok DET-1.
Penemuan cadangan migas ini diklaim sebagai penemuan cadangan migas terbesar selama 10 dekade terakhir degan potensi mencapai 724 juta barel setara minyak BOE atau “barrel of oil equivalent” yang merupakan satuan yang dipakai untuk menyetarakan kandungan energi dari berbagai sumber seperti minyak dan gas alam, satu BOE setara dengan membakar satu barel minyak mentah yang setara dengan energi sekitar 5,8 juta BTU (British Thermal Units) atau sekitar 159 liter minyak mentah.
“Kita berhasil menemukan cadangan migas terbesar dalam 10 tahun terakhir. Potensi MNK di Rokan ini mencapai 724 juta barrel,” ucap Wakil Direktur Utama Pertamina Oki Muraza dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi VI DPR RI, pada Rabu (19/11/2025). Dikutip dari kompas.
Wakil Direktur Utama Pertamina Oki Muraza menegaskan, bahwa potensi migas di wilayah Rokan masih bisa lebih besar. Menurutnya temuan ini baru berasal dari satu struktur saja.
“Itu hanya dari satu struktur, dan tentunya potensi migas nonkonvensional di Indonesia jauh lebih besar dari itu,” ujarnya.
Menurut Oki, temuan cadangan migas di Rokan ini merupakan salah satu bukti kerja keras pihak Pertamina sepanjang tahun 2025 dalam upaya untuk meningkatkan kapasitas produksi nasional.
“Ini merupakan salah satu penemuan, baik konvensional maupun non-konvensional terbesar di Pertamina Group,” ucap Oki Muraza.
Realitasnya, proses produksi minyak dari sumur Minyak Non Konvensional (MNK) membutuhkan waktu dan strategi khusus. Pengeboran sumur MNK pada lapisan unconventional, menuntut penerapan teknik khusus yang inovatif agar minyak dapat dikuras secara maksimal dari reservoir.
FAQ: Penemuan Cadangan Migas Nonkonvensional Terbesar di Rokan
1. Siapa yang berhasil menemukan cadangan Migas Nonkonvensional (MNK) terbesar ini?
PT. Pertamina, melalui anak perusahaannya PT. Pertamina Hulu Rokan (PHR)
2. Di mana lokasi penemuan cadangan migas ini?
Di Wilayah Kerja (WK) Rokan, Provinsi Riau, yang merupakan blok migas terbesar di Indonesia.
3. Apa keistimewaan dari penemuan cadangan ini?
diklaim sebagai penemuan cadangan migas nonkonvensional terbesar dalam 10 dekade terakhir.
4 Apa nama dua sumur migas nonkonvensional yang telah dirampungkan pengeborannya?
Dua sumur tersebut adalah sumur Gulamo DET-1 dan Kelok DET-1.
5. Apakah proses produksi migas dari sumur MNK sama dengan sumur konvensional?
Tidak, proses produksi dari sumur MNK membutuhkan waktu dan strategi khusus.
Untuk Berita dan Info Penting lainnya di Indonesia Jangan Lupa Kunjungi Berita Dalam Negeri
